Lagi, Pengerjaan Proyek Jalan Dinilai Asal-Asalan

SINJAI - KOMANDOPLUS : Pengerjaan proyek pembangunan infrastruktur jalan poros Kalimbu - Mattirotasi di desa Batu Belerang kecamatan Sinjai Borong Kabupaten Sinjai dinilai asal-asalan sehingga dicibir warga masyarakat setempat dan menjadi buah bibir.

Yang memiriskan, sebab proyek tersebut dikerjakan oleh kontraktor rekanan yang diketahui sebelumnya telah pula mengerjakan proyek sejenis yang juga menghasilkan kualitas buruk.

Proyek peningkatan/Pelebaran Jalan Ruas Kalimbu - Mattirotasi sepanjang 3 KM dengan lebar 5 Meter tersebut didanai oleh pemerintah pusat melalui Dana Alokasi Khusus sebesar Rp. 8.396.212.000 menghasilkan kualitas buruk. Sebagaimana terlihat di beberapa titik sepanjang jalan itu.

Menurut pemantauan, di beberapa titik jalan itu terlihat lebih menonjol bebatuannya dibanding aspalnya. Sementara talud yang terdapat di pinggiran jalan juga terlihat retak bahkan ada yang sudah pecah. Dapat dipastikan campuran material pada kedua jenis pekerjaan itu tidak memenuhi standar kualitas yang ditentukan di dalam bestek.

Warga masyarakat setempat tidak puas dengan hasil pengerjaan proyek dengan membandingkan antara penyediaan dana bernilai milyaran rupiah yang disiapkan oleh pemerintah dengan kualitas pekerjaan yang dihasilkan.

"Peningkatan dan pelebaran jalan Ruas Kalimbu - Mattirotasi di desa batu belerang, telah membuktikan bahwa pelaksana proyek hanya asal mengerjakan tanpa memenuhi standar kualitas sebagaimana pembuatan jalan yang sesungguhnya. Yang mereka dahulukan hanyalah keuntungan semata. Kita bisa melirik bahwa jalan ini diperuntukkan untuk jangka panjang, namun kondisinya saat ini saja sudah mengkhawatirkan," kata Satriawan, warga Batu Belerang.

Dari papan proyek yang tertempel di batang pohon menyebutkan bahwa Proyek peningkatan/Pelebaran Jalan Ruas Kalimbu - Mattirotasi sepanjang 3 KM dengan lebar 5 Meter tersebut dikerjakan oleh PT. Cahaya Seppang Bulukumba dikonsultani oleh PT. Arci Pratama Bulukumba.

Menurut catatan wartawan, PT. Cahaya Seppang Bulukumba pernah mengerjakan proyek ruas Jalan Mannanti-Lembang Lohe di kabupaten Sinjai tahun anggaran 2017 berupa pengerjaan rehabilitasi jalan ruas Mannati-Lembang Lohe dengan anggaran Rp. 6.909.540.000 dari dana APBD menghasilkan kualitas buruk, sehingga pihak anggota DPRD setempat turun tangan dengan memberikan teguran namun teguran tersebut terlihat tak mendapat respon.

(Berita terkait: http://www.komandoplus.com/2018/03/proyek-ruas-jalan-mannanti-lembang-lohe.html)

Hingga berita ini disiarkan, perbincangan mengenai hasil pekerjaan proyek masih menjad topik yang hangat oleh warga masyarakat setempat. (*)

Laporan: Sambar.
Editor: Iskandar.
____________________

Alamat Redaksi: Jl. Lanto Dg. Pasewang No. 14 Telp. (0411) 854127 - 854424 Hotline 085395591962 - 081342377788 - 085255426133 Makassar Sulsel. Pem Red/Pen Jab: Andi Iskandar. WA App. Android: 085395591962. Web: http://www.komandoplus.com/ Email: redaksikomandonews@gmail.com Wartawan media online komandoplus.com dalam menjalankan tugas dibekali kartu pers yang masih berlaku.