Headlines News :

Ads google

Program Umrah 9 dan 13 Hari PT. Maharani Tours

Program Umrah 9 dan 13 Hari PT. Maharani Tours
Jl. Gn. Bawakaraeng No. 111E (Depan SPBU Terong) Telp. 0411-420600 WA 085395591962 Makassar

Propellerads

PropellerAds
Home » , , » Efek Cuaca Ekstrim, Warga Tunggu Bantuan, BNPBD Tunggu Surat

Efek Cuaca Ekstrim, Warga Tunggu Bantuan, BNPBD Tunggu Surat

Written By komando plus on Kamis, 06 Juli 2017 | 19.17.00

Kades Biji Nangka, Abd. Rauf (dorong gerobak), dan Babinsa Sertu Ramli
(pegang cangkul) bersama warga setempat bekerja bakti  membersihkan
reruntuhan tanah longsor di jalan poros desa Biji Nangka.
SINJAI - KOMANDOPLUS : Cuaca ekstrim yang membawa hujan deras disertai angin kencang yang pernah menghantam daerah kabupaten Sinjai beberapa pekan lalu menyisakan berbagai kerusakan khususnya terjadinya tanah longsor baik di landasan jalan poros maupun di tebing.

Sebagaimana  musibah tanah longsor
yang pernah terjadi di kecamatan Sinjai Borong, kecamatan Tellulimpoe, kecamatan Sinjai Selatan, dan kecamatan Sinjai Tengah, dan musibah banjir di Sinjai Utara.

Tanah longsor yang terjadi itu ada yang menutup jalan poros ada pula yang rutuhannya menimpa rumah warga sehingga menimbulkan kerugian materi.

Seperti yang terjadi di sepanjang jalan poros yang menghubungkan kecamatan Sinjai Selatan dengan kecamatan Sinjai Borong diketahui setidaknya terdapat tiga titik jalan beton yakni satu titik di desa Palangka dan dua titik di desa Biji Nangka tanah landasan jalan betonnya sudah terkikis longsor.

Tanah longsor mengikis bahu jalan beton di desa Palangka
Diungkapkan oleh Kades Biji Nangka, Abd Rauf, bahwa pihaknya sedang menunggu bantuan dari pemda Sinjai melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah (BNPBD) Sinjai, yang hingga sekarang belum turun.

Disaksikan Kadus Nangkae, Danial, serta Babinsa Sertu Ramli, Kades Biji Nangka, Abd Rauf, saat bersama warganya kerja bakti menyingkirkan runtuhan tanah lonsor yang bertumpuk di atas badan jalan mengatakan, longsor terjadi sejak bulan puasa namun belum ada wujud perhatian dari pemerintah daerah. "Padahal sudah terjadi beberapa minggu yang lalu," ujar Abd. Rauf.

Petugas Babinsa setempat, Sertu Ramli, menambahkan bahwa di belakang rumahnya terdapat longsoran tanah yang sudah mengikis bahu jalan beton yang mengancam jalan beton tersebut bakal mengalami kerusakan.

Sementara Kepala kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah (BNPBD) Sinjai yang hendak ditemui sedang tidak ada di tempat. Namun salah seorang pegawai stafnya menjelaskan bahwa kalau ada insiden kejadian bencana seperti itu maka kepala desa harus menyurat untuk diteruskan ke bupati.

"Terima kasih pak informasinya. Tinggal menunggu surat kepala desa untuk diteruskan ke bupati," ujar staf itu.

Kalangan aktifis setempat menyarakan agar pihak terkait menerapkan pola jemput bola dalam menangani hal darurat seperti itu sebelum terjadi kerusakan yang lebih parah. (*)

Laporan: Sambar.
Editor: Iskandar.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Design Editor by Iskandar
Copyright © 2014. Komandoplus - Media Cyber - Email: redaksikomandonews@gmail.com
_____________