Suasana aksi unjuk rasa di bawah jembatan Fly Over |
Mereka berorasi secara bergantian menggunakan pengeras suara megaphone menyuarakan aspirasi tuntutannya yakni:
1. Usut tuntas kasus pelanggaran HAM Berat Tragedi April Makassar Berdarah (AMARAH) UMI.
2. Hentikan segala bentuk tindakan pembungkaman terhadap demokrasi, pembungkaman terhadap gerakan mahasiswa oleh birokrasi kampus UMI Makassar.
3. Mengecam adanya pemberian sanksi (tindakan kekerasan akademik) berupa skorsing dan/atau Drop Out (DO) terhadap mahasiswa UMI Makassar yang menggunakan hak konstitusionalnya dalam kebebasan berekspresi mengemukakan pendapat dimuka umum.
4. Menolak keras adanya bentuk komersialisasi pendidikan dalam lingkup Yayasan Wakaf Kampus Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar.
Usai bPukul 13.48 Wita ,pengunras membubarkan diri dengan aman selanjutnya sekitar 30 orang mahasiswa menuju TPU Panaikang Jl. Urip Sumoharjo dengan cara longmarsh
Pukul 14.28 Wita,sekitar 30 orang perorasi dibawah jembatan Fly Over tersebut, selanjutnya mereka bergerak menuju Tempat Pemakaman Uumum (TPU) Panaikang Jl. Urip Sumoharjo, kemudian kembali ke kampusnya yang letaknya tidak terlalu jauh dari TPU tersebut,
Tetapi di kampusnya, tepatnya di pintu 2 Kampus UMI, mereka melanjutkan aksinya namum dihalangi oleh pihak keamanan dan pihak Kampus.
Meski aksi mereka dihalang-halangi, mahasiswa tersebut tidak menyikapinya dengan aksi balasan berbau anarkis. Mereka justru membubarkan diri pada pukul 15.13 wita selanjutnya ramai-ramai menuju Mesjid 45. (*)
Laporan: Ilo.
Editor: Iskandar.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !