"Cemme Safareng", Tradisi Buang Sial Warga Tellu Limpoe

Warga maysrakat yang meramaikan kegiatan "Cemme Safareng"
di Lembang Lohe Tellulimpoe Sinjai.

SINJAI - KOMANDOPLUS : Ada kegiatan rutin yang dilakukan jika tiba bulan Syafar setiap tahun dan menjadi tradisi bagi warga di kecamatan Tellulimpoe kabupaten Sinjai Sulawesi Selatan.

Tradisi tersebut sejak dahulu sudah dilakukan oleh leluhur mereka dan berlangsung secara turun temurun selama ratusan tahun hingga sekarang.

Sebagaimana yang dilakukan warga setempat di sungai Safa Uhae Desa Lembang Lohe kecamatan Tellulimpoe, Rabu, (7/11/2018), tempat itu ramai dikunjungi warga setiap tahunnya dari berbagai penjuru desa di kecamatan Tellulimpoe. Mereka melakukan "Cemme Safareng".

"Cemme Safareng" adalah istilah dalam bahasa Bugis yang artinya kegiatan masyarakat berupa mandi di titik pertemuan dua aliran sungai pada bulan Syafar.

Menurut warga setempat, bahwa sebagian besar masyarakat yang datang meramaikan kegiatan mandi-mandi itu meyakini bahwa Mandi Safar adalah dapat menghilangkan aura negatif pada diri mereka.

Menurut Hartati, salah seorang pengunjung, kegiatan mandi Syafar di sungai Safa Uhae Desa Lembang Lohe itu sendiri diprakarsai A. Ronta selaku sesepuh tokoh masyarakat setempat yang memandikan warga, juga mendoakan akan memperoleh berkah menurut keyakinan mereka. (*)

Laporan: Yumardi.
Editor: Iskandar.
____________________

Alamat Redaksi: Jl. Lanto Dg. Pasewang No. 14 Telp. (0411) 854127 - 854424 Hotline 085395591962 - 081342377788 - 085255426133 Makassar Sulsel. Pem Red/Pen Jab: Andi Iskandar. WA App. Android: 085395591962. Web: http://www.komandoplus.com/ Email: redaksikomandonews@gmail.com Wartawan media online komandoplus.com dalam menjalankan tugas dibekali kartu pers yang masih berlaku.