Ir. Muh. Nasyit Umar Sp (tengah) |
Dalam kunjungannya di dua desa yakni desa Massaile dan desa Samaturu'e kecamatan Tellulimpoe Sinjai, Nasyit Umar mendapat sambutan hangat dari warga masyarakat, kepala desa (Kades), tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan tokoh adat setempat serta komunikasinya berlangsung akrab diwarnai nuansa kekeluargaan.
Nasyit Umar menyatakan kedatangannya di kabupaten Sinjai khususnya di tempat-tempat yang dia kunjungi dimaksudkan selain untuk melakukan tatap muka dan berbicara langsung kepada warga konstituennya, juga hendak melakukan pengecekan langsung atas laporan yang dia terima.
"Saya datangi langsung dan saya tidak mau hanya menerima laporan saja. Kalau terjun langsung di lapangan, saya bisa merasakan apa yang dirasakan oleh masyarakat. Sebab saya duduk di DPR-RI itu karena masyakatat yang pilih saya sehingga ada amanah dari masyarakat yang saya pegang. Selain itu, saya ingin meninjau langsung di dusun Uranga desa Massaile dimana terdapat sumber mata air terkait adanya warga masyarakat yang bermohon langsung untuk pengadaan mesin pompa air dan pipa," jelas Nasyit Umar.
"Sudah hampir tiga tahun saya menjadi anggota DPR-RI, saya sangat bersyukur sebab sudah hampir tujuh puluh desa yang saya datangi di sinjai. Dan saya berusaha untuk mendatangi semua desa yang ada di kabupaten Sinjai karena merupakan suara terbanyak yang memilih saya, apalagi saya sendiri orang sinjai asli," tambahnya.
Saat sesi dialog berlangsung, terdapat warga desa Massaile maupun desa Samaturu'e yang menanggapi pernyataan Nasyit yang sebelumnya mengatakan bahwa dirinya memilih pensiun dini dari PNS untuk maju menjadi calon anggota legislatif dan berhasil terpilih. Warga tersebut mendaulatnya untuk berkiprah menjadi pemimpin eksekutif yang diamini oleh warga lainnya.
"Kalau bapak pernah meminta pensiun dini dari PNS untuk maju menjadi calon anggota legislatif, bagaimana kalau sekarang bapak juga meminta pensiun dini dari anggota legislatif untuk maju menjadi calon bupati Sinjai," tanya warga itu.
Menaggapi daulat itu, Nasyit akan mempertimbangkan permintaan warga tersebut.
"Kalau memang masyarakat Sinjai menginginkan hal itu akan saya pertimbangkan dan nanti dilihat," jawabnya singkat.
Sementara itu, Kepala dusun (Kadus) Uranga desa Massaile, Abidin, mengaku sangat mengapresiasi kedatangan Nasyit Umar selaku anggota DPR-RI dan merasa bangga sebab kedatangannya tersebut merupakan sejarah baru bagi desanya.
"Sejak Indonesia merdeka tujuh puluh tahun silam baru kali ini desa Massaile didatangi anggota DPR-RI yang jauh dari Jakarta. Laksana kita bermimpi di siang bolong," aku Kadus itu.
Hal senada dikemukakan Kades Biroro kecamatan Sinjai Timur, Arifuddin, juga menyatakan apresiasinya atas kunjungan reses itu sebagai sesuatu yang langka terjadi di desanya .
"Kunjungan pak Nasyit itu merupakan kejadian yang langka dan merupakan yang pertama kalinya ada anggota DPR-RI berkunjung ke sini. Ini sesuatu yang patut dicontoh sebagai wakil rakyat yang merakyat yang menjemput langsung bola dan bukan sekedar menunggu laporan," pungkas Arifuddin. (*)
Laporan: Sambar.
Editor: Iskandar.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !