H. Bachtiar: "Pengabdian Veteran RI Tidak Pernah Berakhir"

Brigjen (Purn) H. Bachtiar (tengah)

MAKASSAR - KOMANDOPLUS : Peringatan hari Veteran Nasional tahun 2015 diperingati oleh Markas Daerah Legiun Veteran RI (MADA LVRI) Provinsi Sulawesi Selatan di gedung veteran RI Sao Soro Kanna'E Makassar, Senin (10/8/2015).  

Kegiatan itu mengambil tema, "Pengabdian Veteran RI Tidak Pernah Berakhir", dihadiri wakil gubernur Sulsel, Agus Arifin Nu'mang, Pangdam VII Wirabuana beserta sejumlah jajarannya, Ketua Korps Cacad Veteran RI (KCVRI) Sulsel, H.M. Yusuf S. Rani, Ketua KCVRI Makassar, Iskandar, Ketua Markas Cabang LVRI Andi Soe, sejumlah pengurus dan mahasiswa dari unsur Yayasan Karya Dharma Daerah Makassar baik UVRI maupun Akademi Maritim Veteran, Pemuda Panca marga (PPM), serta undangan lainnya. 

Kepada wartawan, Ketua MADA LVRI Sulsel, Brigjen TNI (Purn) H. Bachtiar Kr. Leo, mengatakan meski para veteran pejuang kemerdekaan RI Sulsel rata-rata berumur delapan puluh tahun lebih, namun hingga saat ini pengabdiannya tidak pernah berakhir. 

 Karaeng Leo, Sebutan H. Bachtiar, berharap putra-putri para veteran pejuang kemerdekaan RI yang ada saat ini yang menggantikan peran orang tuanya yang kini rata-rata sudah berumur uzur bahkan sebagian besarnya sudah meninggal dunia. 

Selain itu, mantan Kastaf Kodam VII Wirabuana itu berharap kepada pemerintah daerah kabupaten kota di wilayah Sulsel agar tetap memberikan perhatian kepada para veteran pejuang RI atau keluarganya yang ada di masing-masing daerahnya. 

Sementara itu, Kementerian Sosial menaikkan bantuan bagi keluarga veteran atau pahlawan menjadi dua kali lipat dari sebelumnya, yakni sebesar Rp 50 juta per tahun dari tahun-tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp 23,5 juta per tahun. 

"Untuk para perintis kemerdekaan juga kami berikan bantuan, yakni sebesar Rp 25 juta per tahun," kata Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa di Batu, Malang, Jumat, seperti ditulis baranews.co edisi Jumat, (7/8/2015). 

Menurut dia dinaikkannya bantuan bagi keluarga pahlawan merupakan bentuk penghormatan dan terima kasih dari negara atas perjuangan serta pengorbanan yang dilakukan para pahlawan. "Dana bantuan bagi keluarga pahlawan tersebut masuk dalam APBN yang ada di pos Kemensos," katanya.

 "Saat ini dan selanjutnya, secara bertahap program bantuan bagi veteran dari negara sudah bisa meningkatkan taraf hidup mereka. Dan program ini akan terus dijalankan agar hidup para veteran, keluarga pahlawan maupun para perintis kemerdekaan ini bisa menikmati hasil jerih payahnya mengusir penjajah di Tanah Air," pungkasnya. (isk)