MAKASSAR - KOMANDOPLUS : Ekspor dan impor Provinsi Sulawesi Selatan pada bulan Desember 2017 tercatat mengalami peningkatan. Besarnya ekspor dibanding impor sehingga neraca perdagangan Sulsel menunjukkan angka surplus.
Data perkembangan ekspor dan impor Sulsel bulan Desember 2017 yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik Sulsel per 15 januari 2018 menguraikan, nilai ekspor barang asal Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) yang dikirim lewat beberapa pelabuhan pada bulan Desember 2017 tercatat mencapai US$ 122,06 Juta. Angka ini mengalami peningkatan sebesar 60,61 persen bila dibandingkan nilai ekspor bulan November 2017 sebelumnya yang mencapai hanya US$ 76,00 Juta.
Sementara itu, capaian Desember 2017 tercatat mengalami penurunan sebesar 11,59 persen dari kondisi bulan yang sama tahun sebelumnya yang mencapai US$ 127,52 Juta.
Sebagian besar ekspor pada bulan Desember 2017 ditujukan ke Jepang dengan proporsi 75,77 persen, Tiongkok 14,87 persen, Amerika Serikat 3,51 persen, dan Vietnam 2,48 persen.
Lima komoditas utama yang diekspor pada bulan Desember 2017 yaitu Nikel, Biji-bijian Berminyak dan Tanaman Obat, Kayu dan Barang dari Kayu, Ikan, Udang dan Hewan Air Tidak Bertulang Belakang Lainnya, serta Kakao/Coklat dengan distribusi persentase masing-masing sebesar 74,30 persen, 10,62 persen, 3,94 persen, 2,73 persen dan 1,40 persen.
Kumulatif ekspor provinsi Sulsel periode Januari – Desember 2017 mencapai US$ 1020,80 Juta, mengalami penurunan sebesar 11,59 persen dibandingkan dengan keadaan yang sama pada tahun 2016 yang mencapai US$ 1154,63 Juta
Menurut jenis komoditas, Nikel merupakan komoditas dengan nilai ekspor terbesar dari Sulsel pada bulan Desember 2017 dengan nilai sebesar US$ 90,69 juta atau 74,30 persen dari total nilai ekspor Sulsel, disusul komoditas Biji-Bijian Berminyak dan Tanaman Obat sebesar US$ 12,97 juta atau 10,62 persen dari total nilai ekspor Sulsel ; Kayu dan Barang dari Kayu sebesar US$ 4,80 juta atau 3,94 persen, Ikan, Udang dan Hewan Air Tidak Bertulang Belakang Lainnya sebesar US$ 3,34 juta atau 2,73 persen, serta Kakao/Coklat sebesar US$ 1,71 Juta atau 1,40 persen dari total nilai ekspor Sulsel.
Sedangkan impor, nilai Impor barang Provinsi Sulsel yang dibongkar lewat beberapa pelabuhan pada bulan Desember 2017 tercatat mencapai US$ 91,17 Juta. Angka ini mengalami peningkatan 31,81 persen bila dibandingkan nilai impor bulan November 2017 sebelumnya yang mencapai US$ 69,16 Juta.
Sementara itu, capaian Desember 2017 tercatat mengalami penurunan sebesar 7,16 persen dari kondisi bulan yang sama tahun sebelumnya yang mencapai US$ 98,19 Juta.
Sebagian besar impor pada bulan Desember 2017 didatangkan dari Singapura, Tiongkok, Brazil, dan Thailand dengan proporsi masing-masing 39,56 persen, 15,51 persen, 12,53 persen, dan 8,02 persen
Empat komoditas utama yang diimpor pada bulan Desember 2017 yaitu Bahan Bakar Mineral, Gula dan Kembang Gula, Gandum Ganduman, dan Mesin/Peralatan Listrik dengan distribusi persentase masing-masing sebesar 35,24 persen, 20,55 persen, 16,11 persen, dan 8,38 persen.
Kumulatif impor provinsi Sulsel periode Januari – Desember 2017 mencapai US$ 1043,22 Juta, mengalami peningkatan sebesar 23,64 persen dibandingkan dengan keadaan pada tahun 2016 yang mencapai US$ 843,74 Juta
Menurut jenis komoditas, komoditas impor Sulsel pada bulan Desember 2017 dengan nilai terbesar adalah bahan bakar mineral dengan nilai sebesar US$ 32,13 juta atau 35,24 persen dari total impor Sulsel, gula dan kembang gula dengan nilai sebesar US$ 18,74 juta atau 20,55 persen dari total impor Sulsel; gandum ganduman dengan nilai sebesar US$ 14,69 juta atau 16,11 persen dari total impor Sulsel kemudian disusul oleh mesin/peralatan Listrik dengan nilai sebesar US$ 7,64 juta atau 8,38 persen dari total impor Sulsel.
Nilai ekspor mengalami peningkatan disebabkan adanya peningkatan permintaan dari komoditas ekspor seperti nikel, biji bijian berminyak dan tanaman obat, kayu dan barang dari kayu, ampas sisa industri makanan dan lain-lain.
Peningkatan nilai ekspor tersebut yang melebihi nilai impor, dimana nilai ekspor meningkat lebih dari 50 persen sehingga Sulsel mengalami surplus sebesar US$ 30,89 Juta. (iskandar)
____________________
Alamat Redaksi: Markas Kodim 1408/BS Lt. 2 Jl. Lanto Dg. Pasewang No. 14 Telp. (0411) 854127 - 854424 Hotline 081342377788 - 085355426133 Makassar Sulsel. Wartawan komandoplus.com dibekali dengan kartu pers yang masih berlaku disertai Surat Tugas.
Ads google
Program Umrah 9 dan 13 Hari PT. Maharani Tours

Jl. Gn. Bawakaraeng No. 111E (Depan SPBU Terong) Telp. 0411-420600 WA 085395591962 Makassar
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !