Nopember 2017, Sulsel Alami Inflasi 0,28 Persen

MAKASSAR - KOMANDOPLUS : Sejak tiga bulan terakhir secara berturut-turut Sulawesi Selatan (Sulsel) mengalami deflasi. Namun pada Nopember 2017, mengalami inflasi yang tergolong kecil, 0,28 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 129,94.

Dari lima kota IHK di Sulsel yakni Bulukumba, Watampone, Makassar, Parepare dan Palopo, semua kota tersebut tercatat mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Makassar 0,33 persen dengan IHK 130,67, dan inflasi terendah di Palopo 0,02 persen dengan IHK 127,49.

Data Badan Pusat Statistik Provinsi Sulsel per 4 Desember 2017 mencatat, inflasi yang terjadi di Sulsel pada November 2017 ini disebabkan oleh naiknya harga pada enam kelompok pengeluaran yang ditunjukkan oleh naiknya indeks harga pada kelompok bahan makanan sebesar 0,42 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0.31 persen; perumahan 0,40; kesehatan 0,26, kelompok Pendidikan, rekreasi dan olah raga 0,01 dan kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan 0,49 persen, meskipun ada satu kelompok lainnya yang mengalami deflasi, yaitu kelompok sandang sebesar minus 0,77 persen.

Laju inflasi tahun kalender (Januari‐November) 2017 Sulawesi Selatan sebesar 3,37 persen dan laju inflasi year on year (November 2017 terhadap November 2016) sebesar 3,68 persen.

"Inflasi tahun 2017 jauh lebih terkendali dibanding tahun sebelumnya," jelas Kepala BPS Sulsel, Nursam Salam SE. (iskandar).
_________________________


Alamat Redaksi: Markas Kodim 1408/BS Lt. 2 Jl. Lanto Dg. Pasewang No. 14 Telp. (0411) 854127 - 854424 Hotline 081342377788 - 085355426133 Makassar Sulsel.