Headlines News :

Ads google

Program Umrah 9 dan 13 Hari PT. Maharani Tours

Program Umrah 9 dan 13 Hari PT. Maharani Tours
Jl. Gn. Bawakaraeng No. 111E (Depan SPBU Terong) Telp. 0411-420600 WA 085395591962 Makassar

Propellerads

PropellerAds
Home » , , » Laksana Menunggu "Bola Muntah"

Laksana Menunggu "Bola Muntah"

Written By komando plus on Sabtu, 25 November 2017 | 17.50.00

Hendrik, penjual bensin botolan dengan latar belakang SPBU
MAKASSAR - KOMANDOPLUS : Menjual bahan bakar bensin botolan di depan stasiun pengisian bensin umum (SPBU) tidak banyak yang mau melakoninya, sebab umumnya pengendara cenderung membeli dan mengisi bensin kendaraannya di SPBU dibanding di penjual eceran. Selain dicurigai bensinnya tidak murni juga harganya tentu lebih mahal dari harga di SPBU.

Ternyata pandangan seperti itu tidak selalu sama setiap orang. Buktinya, Hendrik (49), seorang penjual bensin eceran didepan SPBU Toddopuli Raya Makassar. Dia justru merasa diuntungkan dengan adanya SPBU yang berdekatan langsung dengan tempat jualannya itu.

"Saya justru merasa senang jualan bensin botol di depan SPBU. Sebab ada beberapa khususnya pengendara roda dua yang tidak mau berlama lama antri di SPBU karena berbagai alasan. Antara lain, mau cepat antar anaknya ke sekolah, tidak mau telat sampai kantor, karena takut telat gara-gara harus antri isi bahan bakar di SPBU, dan lain sebagainya," jelas pria itu.

Ditemui Rabu belum lama ini, pria yang memiliki dua orang anak dan kerap dipanggil dengan sapaan Bang Hen itu mengaku memulai profesinya sebagai penjual bensin botolan sejak enam tahun lalu bisa meraup keuntungan lumayan dari hasil penjualan bensin botolannya tersebut.

"Tidak jarang hanya dalam hitungan lima jam saja, tujuh hingga dua puluh botol bensin laku terjual dengan harga sepuluh ribu rupiah per botol isi satu liter. Apalagi ketika terjadi mati lampu atau saat habis BBM di SPBU, maka semua calon pembeli BBM SPBU itu lari ke saya," ungkapnya.

Bukan hanya itu saja, Hendrik juga melengkapi warungnya dengan menyediakan menu minuman panas dan dingin serta kursi untuk digunakan beristirahat oleh pembelinya sembari menikmati minuman sesuai permintaannya.

"Kursi dan meja itu sengaja saya siapkan agar orang lain bisa beristirahat sambil ngobrol seraya memesan minuman pada saya. Dari keuntungan itu pula bisa kujadikan tambahan modal serta kugunakan untuk kebutuhan sehari- hari, juga untuk kebutuhan sekolah anak saya," tambah Hendrik pula.

Sisi lain, penjualannya yang dimulai dari pagi hingga larut malam menguntungkan warga sekitar khususnya yang punya usaha perbengkelan merasa terbantu dengan adanya bensin botolan tersedia di warung Hendrik. Karena tidak jarang mekanik kendaraan di bengkel membutuhkan bensin untuk cairan pencuci alat motor, sementara SPBU tidak melayani pembelian bensin berjenis premium ke dalam botol maupun jerigen atau sejenisnya.

Yang menarik, sebab yang dijual oleh hendrik adalah bensin berjenis Premium, sedangkan jenis BBM itu tidak dilayani pembeliannya dalam botol atau jerigen di SPBU. Untuk menyiasatinya, maka hendrik membelinya di SPBU melalui pengisian tangki kendaran motor roda duanya di beberapa SPBU yang berbeda. Dari tangki kendaraannya itulah yang dipindahkan ke dalam botol untuk dijual eceran. (*)

Laporan: Soni Vaizal.
Editor: Iskandar.
_________________


Alamat Redaksi: Markas Kodim 1408/BS Lt. 2 Jl. Lanto Dg. Pasewang No. 14 Telp. (0411) 854127 - 854424 Hotline 081342377788 - 085355426133 Makassar Sulsel.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Design Editor by Iskandar
Copyright © 2014. Komandoplus - Media Cyber - Email: redaksikomandonews@gmail.com
_____________