Kajari Sinjai, Noer Adi (tengah) |
Fokus Group Discussion (FGD) tersebut menghadirkan Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Sinjai selaku pemakalah.
Kajari Sinjai, Noer Adi, dalam makalahnya mengemukakan harapannya agar KPU benar-benar mandiri dan berintegritas. Dia berpendapat bahwa ada yang hilang dari ketentuan yang diputuskan KPU lantaran keputusannya tidak bersifat final dan mengikat. Yakni seandainya keputusan KPU itu sudah mengikat maka keputusan tersebut tidak bisa diganggu gugat.
Noer Adi juga mengatakan agar masyarakat Sinjai dan penyelenggara bisa menciptakan kondisi iklim politik yang kondusif dalam Pilkada Sinjai.
"Harapan kita semoga Pilkada di Sinjai dalam keadaan kondusif. Diharapkan kepada tim masing-masing pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati agar menghindari black campaign, menghidari money politik dan turunannya. Serta mantaati peraturan KPU Sinjai.
Devisi Hukum dan Pengawasan, Ridwan, selaku pelaksana kegiatan menuturkan bahwa kegiatan ini dilaksanakan agar KPU lebih terpercaya kepada pasangan calon dan masyarakat. Dan Agar Masyarakat tahu bahwa KPU Sinjai berintegritas dan akuntabel dalam pilkada Sinjai.
Selain Kajari, turut hadir dalam kegiatan tersebut yakni Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), LO, tim masing masing paslon, dan partai pendukung. (*)
Laporan: Sambar.
Editor: Iskandar.
____________________
Alamat Redaksi: Markas Kodim 1408/BS Lt. 2 Jl. Lanto Dg. Pasewang No. 14 Telp. (0411) 854127 - 854424 Hotline 081342377788 - 085255426133 Makassar Sulsel. Pem Red/Pen Jab: Andi Iskandar. WA App. Android: 085395591962. Web: http://www.komandoplus.com/ Email: redaksikomandonews@gmail.com Wartawan media online komandoplus.com dalam menjalankan tugas dibekali kartu pers yang masih berlaku.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !